Medan| Jurnal Asia
Telkomsel menggelar pelatihan pembuatan produk hemat Energi kepada sekitar 40 (empat puluh) Bintara Pembina Desa (Babinsa). Pelatihan ini digelar selama tiga hari beberapa waktu lalu di aula kantor Makodim 0201/BS Jalan Kejaksaan Medan dan Lapangan Benteng Medan. Para peserta dilatih membuat produk alternatif yang sangat bermanfaat dalam menghemat energi listrik, hingga bahan bakar minyak.Executive Vice President Telkomsel Area Sumatera, Bambang Supriogo mengatakan, tujuan utama dari pelatihan ini adalah agar para Babinsa bisa meneruskan ilmu tersebut kepada masyarakat di desa binaan agar masyarakat memiliki alternatif dalam menghemat energi maupun alternatif mata pencarian dengan memproduksi produk yang dapat dijual dan sangat bermanfaat dalam menghemat listrik maupun bahan bakar yang tentunya mampu mengehemat pengeluaran harian. “Kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian Telkomsel untuk Indonesia. Melalui pelatihan ini diharapkan para Babinsa dapat mengembangkan ilmu yang diberikan kepada masyarakat di desa binaan,”ujarnya. Pelatihan ini merupakan yang pertama dilakukan di Medan yang didukung oleh Telkom Group dengan mendatangkan trainer dari pilar peradaban yang merupakan pencipta dari tiga jenis produk yang dilatih tersebut. Pelatihan pembuatan produk inovatif ini memungkinkan pengguna bisa menghemat listrik maupun bahan bakar minyak. Beberapa produk yang dilatih antara lain, produk alternatif listrik yaitu berupa aliran listrik alternatif tenaga baterai yang dapat digunakan untuk daerah yang belum mendapat pasokan listrik atau daerah yang rawan pemadaman listrik, dengan menggunakan lampu LED. Selain listrik alternatif ada produk kompor berbahan bakar sampah kering yang bisa digunakan bagi para pedagang maupun rumah tangga untuk memasak tanpa menggunakan bahan bakar minyak. Kompor bisa dihidupkan dengan cara cukup menggunakan sampah kering, dengan kualitas hasil masakan setara dengan menggunakan kompor gas. Terakhir, latihan membuat produk alat sambung khusus sepeda motor dengan menggunakan bahan bakar dari tabung gas 3 kg, dapat menghemat bbm hingga 70 persen dari yang saat ini digunakan sehari-hari. Produk ini tidak hanya bermanfaat buat pengguna sepeda motor, tapi jugabermanfaat untuk para tukang ojek maupun pengemudi becak motor karena bisa lebih menghemat bahan bakar hingga 70 persen. (rel-Khairul)