Mayat Pria di Pos Kamling, Warga Sei Bingei Heboh

Medan | Jurnal Asia
Di tengah perayaan hari kedua Idul Fitri, sejumlah warga yang bermukim di Jalan Sei Bingei, Lingkungan I, Sei Sikambing D, Medan Petisah dihebohkan dengan sesosok penemuan mayat seorang lelaki yang ditaksir berusia 26 tahun.
Mayat pria yang mengenakan kaos merah bertuliskan Gereja GBKP Tanjung Sari dan mengenakan celana pendek jeans yang sudah robek itu ditemukan di warung kopi yang berada tak jauh dari kantor DPW Partai Hanura.
Saat ditemukan, kondisi korban cukup mengenaskan. Selain terdapat luka jeratan di leher, sekujur tubuh korban juga dipenuhi luka memar. Pada kedua kakinya juga terlihat luka melepuh seperti dibakar. Diduga, pria malang itu tewas setelah dihakimi massa.
Salah seorang pengendara becak motor (betor) bernama Jackson Siahaan (40) warga Jalan Ceret Ayahanda yang pertama kali menemukan mayat tersebut mengaku semula dirinya mendapat kabar dari rekannya sesama penarik betor. Mendengar hal itu, Jackson kemudian ke lokasi guna memastikan kabar tersebut.
“Begitu aku nyampek, ku tengok ada mayat pak. Aku langsung kabari pak Saragih (Petugas Lalu Lintas Polsekta Medan Baru). Kebetulan aku kenal sama pak Saragih,” katanya.
Disinggung apakah dirinya mengenal korban, pria berkulit hitam ini mengaku tidak tahu.   Atas temuan mayat ini, sejumlah petugas Polsekta Medan Baru bersama tim Identifikasi dari Polresta Medan lantas turun ke lokasi kejadian. Setibanya di lokasi, petugas tampak memeriksa jasad korban. Saat diperiksa, kepala korban juga terdapat luka.
Bahkan, saat dipegang, kepala korban sudah lembek diduga karena dipukul dengan benda tumpul.
“Sepertinya bukan warga sini bang. Tadi pagi memang saya sempat nengok ada tukang becak berhenti. Tapi saya kurang tau jugak, ngapai tukang becak itu,” ujar Simon (27), warga yang rumahnya berada hanya beberapa meter dari lokasi penemuan mayat. Diduga kuat, usai dibunuh, korban dibuang di warung kopi tersebut.

Pelaku Pencurian
Sementara Kapolsek Medan Baru saat dikonfirmasi, Rabu (30/7) kemarin menduga temuan mayat ini merupakan pelaku pencurian yang meregang nyawa karena dihajar massa.
“Kita masih melakukan penyelidikan, setelah anggota melakukan penyelidikan diduga pria ini merupakan pelaku pencurian dan dihajar massa hingga tewas,” ucapnya.
Setelah didapatkan data lagi, pria ini melakukan pencurian di daerah Jalan Sei Babalan. “Satu ditangkap massa dan satu lagi lari. Setelah dihajar massa kemudian dibuang ke Pos Siskamling ini,” ucap dia lagi.
Saat disinggung mengenai sudah berapa lama tewasnya, Kapolsek belum bisa memastikannya. “Kalau itu belum bisa kita pastikan kapan tewasnya,” ujarnya.
Walapun demikian, pihaknya tetap masih mencari dan mengumpulkan saksi saksi untuk mengungkap kasus itu. “Kita masih mencari saksi-saksi,” tambah Kapolsek.  (bowo)

Close Ads X
Close Ads X