Pinjam Teknologi Rusia, Tiongkok Ciptakan Kapal Selam Supersonik

Kapal selam c
Beijing | Jurnal Asia
Selama perang dingin antara tahun 1947 sampai 1991, Uni Soviet mengembangkan sebuah kapal selam dengan kecepatan suara. Sekarang, teknologi tersebut dipinjam oleh Tiongkok untuk mengembangkan kapal selam milik mereka sendiri yang diprediksi dapat mengarungi samudra pasifik kurang dari dua jam. Untuk dapat mencapai kecepatan supersonik di bawah air, sebuah kapal selam harus berenang dengan kecepatan 5.800 kilometer per jam. Berkat adaptasi dari teknologi kapal selam Uni Soviet (sekarang Rusia), ilmuwan Tiongkok berhasil menemukan cara efisien baru untuk menyelam, yakni dengan menambahkan sebuah gelembung yang melapisi seluruh bagian kapal selam.
Peneliti Tiongkok menambahkan alat yang mampu menyemburkan cairan khusus keseluruh permukaan selama penyelaman. Cairan itulah yang digunakan untuk membentuk lapisan gelembung saat kapal selam sudah mencapai kecepatan 75 kilometer per jam. Meski dapat meningkatkan kecepatan, lapisan gelembung tersebut belum tahan lama.
Gelembung buatan ini disebut dengan ‘supercavitation’ dan bisa mengurangi gesekan badan kapal selam dengan air secara drastis. Oleh sebab itu, kapal selam supersonik buatan Tiongkok nantinya dapat melahap jalur bawah air di samudra Atlantik hanya dalam waktu kurang dari satu jam. Tidak hanya itu, perjalanan lintas samudra Pasifik bisa ditempuh dalam waktu 100 menit.
Institut Harbin di Tiongkok yang menjadi markas dari penelitian kapal selam supersonik ini mengungkapkan lapisan gelembung dapat membuat kendaraan bawah laut menyelam bagaikan terbang di udara,Daily Mail(25/08) kemarin.(mc)

Close Ads X
Close Ads X