Persaudaraan Muda-Mudi Vihara Borobudur Kembali Gelar Donor Darah

donor dara h
Medan | Jurnal Asia
Persaudaraan Muda-Mudi Vihara Borobudur (PMVB) kembali menggelar donor darah Amal pertama kali di tahun 2014. Acara ini akan dilaksanakan pada Minggu (14/9/2014) mendatang di Vihara Borobudur Jalan Imam Bonjol pada jam 07.30 sampai 11.30 WIB.Target pendonor darah yang ingin dicapai 400 pendonor atau sekitar 350 kantong darah. Ketua Panitia, Antoni didampingi Sekretaris, Linda mengatakan, untuk ikut membantu agar kebutuhan darah di Kota Medan dan tidak menjadi kendala bagi mereka yang membutuhkan, PMVB akan kembali mengadakan Donor Darah Amal.
Kebutuhan akan darah ini sangatlah penting dan mendasar dikarenakan darah adalah unsur yang paling penting dalam mempertahankan kelangsungan hidup manusia.
“Seperti yang kita ketahui saat ini, kebutuhan akan darah untuk masyarakat yang membutuhkan tidak pernah akan habis. Tiap hari ada saja kebutuhan akan darah yang harus di penuhi baik oleh pihak rumah sakit maupun pihak organisasi sosial manapun yang berada di dunia ini,” katanya kepada Jurnal Asia,Rabu (10/9/2014).
Dikatakannya, hal yang mendasar kebutuhan akan darah bagi mereka yang membutuhkan harus segera dipenuhi sesegera mungkin.
Dengan tema “Give Blood, Give Life”, PMVB berharap bahwa kegiatan donor darah yang diadakan dapat membantu mereka yang sedang membutuhkan darah dan dapat menyelamatkan nyawa lebih banyak.
“Dalam kesempatan kali ini PMVB berkerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) akan menyediakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh para pendonor darah untuk mendonorkan darahnya secara nyaman dan aman. Dalam kesempatan kali ini PMVB juga mengajak semua lapisan masyarakat untuk dapat ikut ambil bagian dalam menyelamatkan nyawa sesama dengan cara mendonorkan darah,”jelasnya.
Adapun beberapa manfaat yang didapatkan sebagai pendonor,katanya, tubuh akan menjadi lebih segar dan sehat. Ini dikarenalam adanya penggantian darah dalam tubuh, mencengah tumbuhnya banyak penyakit yang berbahaya bagi si pendonor dan tentunya pendonor dapat menyelamatkan nyawa orang lain.
Ia menyarankan, untuk menjadi pendonor yang sehat juga harus diperlukan persiapan yang cukup juga seperti umur diantara 17-60 tahun. Dengan berat badan minimal 45 kg, istirahat yang cukup, tidak mengkomsumsi obat-obatan dalam jangka 1 minggu, dan tidak berpenyakit kronis.
”Kali ini, kita targetkan sedikitnya 400 pendonor darah yang akan datang mendonor atau minimal dapat mencapai 350 kantong. Di tahun sebelumnya, untuk total sekitar 600-an kantong darah,” tandasnya. (netty guslina)

Close Ads X
Close Ads X