Medan| Jurnal Asia
Menghadapi pesatnya pembangunan dan pencapaian teknologi informasi yang luar biasa, media massa harus mampu memberi informasi secara cepat, tepat dan benar. Kalau tidak mampu bersaing dan menyesuaikan dengan perkembangan, alamat media massa akan ditinggalkan masyarakatnya. Hal itu disampaikan Presiden Direktur PT Radio Siaran Rodhesa, Tongariodjo Angkasa SE MBA MM MSc saat Soft Launching 96.3 Medan FM di Jalan Pembangunan I Nomor 6, Medan, Selasa (16/9) pagi. Acara ini juga dihadiri Direktur Fergus Angkasa, General Manager City Radio dan Medan FM, Sanif Sentosa BSc (Hons)MBA MM, Pjs Pemimpin Redaksi Jurnal Asia Rahmad S Batubara serta para karyawan radio dan surat kabar yang merupakan satu grup itu.
“Saya merasa gembira dan bangga terhadap seluruh kru dan staf Medan FM yang telah bekerja maksimal dalam memajukan anak perusahaan media yang sedang kita kembangkan,” katanya. Menurut Tongariodjo, dalam rangka ikut berkontribusi mencerdaskan kehidupan bangsa, pihaknya melakukan ekspansi usaha bidang media. Saat ini tengah dikembangkan dua radio dan dua media cetak masing-masing Medan FM, City Radio, harian Jurnal Asia dan majalah komunitas. Untuk ke depannya, sedang dijajaki kemungkinan membangun stasiun pemancar siaran televisi.
“Tujuan didirikannya Media Group ini untuk membantu mensukseskan program pemerintah dalam memberikan hiburan dan edukasi kepada masyarakat luas. Selain itu tentu saja untuk menampung sumber daya manusia kita agar memiliki wadah untuk berkarya. Mohon doanya, semoga niat baik kita terkabul,” ujarnya.
Khusus untuk Medan FM, Tongariodjo menjelaskan, radio ini menyasar segmen lebih luas menjangkau pendengar dari berbagai etnis di Sumatera Utara, khususnya Medan. Karena itulah Medan FM memperbanyak siaran daerahnya seperti lagu Batak, Melayu, Padang, Jawa, Aceh dan lainnya. “Harapannya, wawasan kebangsaan para pendengar Medan FM yang meliputi berbagai suku, agama, golongan dan ras yang ada di Kota Medan, dapat menjadi lebih luas dan terhibur. “Tuntutlah ilmu sebanyak-banyaknya. Namun ingat, ilmu bukanlah untuk kesombongan, namun untuk menjadi pengetahuan yang membawa kebaikan,” pungkasnya.
Jaga Kekompakan
Menurut General Manager City Radio dan Medan FM, Sanif Sentosa, Medan FM mengudara sejak 17 Juli 2012. Selama mengudara, Medan FM ini memang ditujukan untuk segmen pendengar menengah, yang menyediakan hiburan dan lagu-lagu Indonesia, dangdut, dan etnik, serta religi.
“Diharapkan, dengan keberadaan gedung dan berbagai fasilitas yang ada, seluruh staf dan kru Medan FM dapat lebih meningkatkan kinerja dan kualitasnya sehingga dapat lebih dekat kepada para pendengarnya,” jelasnya. Di hadapan karyawan Medan FM, City Radio dan Jurnal Asia, Sanif mengingatkan, agar seluruh staf dan karyawan menjaga kekompakan dan meningkatkan semangat kerja.
“Medan FM, City Radio dan Harian Jurnal Asia sudah mendapatkan respon yang bagus dari masyarakat, namun kita harus juga memperkuat kekompakan grup kita untuk memberikan suatu layanan informasi yang baik kepada masyarakat,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Sanif meminta staf dan karyawan dari tiga anak perusahaan media yang merupakan satu grup itu untuk berbaur dan saling memperkenalkan diri. Dia menceritakan, Medan FM dimulai dari tiga orang penyiar dan siaran di bawah tangga.
Berkat kerja keras dan membangun kekompakan, sekarang radio itu sudah dikenal luas, dipercaya berbagai pihak sebagai media patner dan karyawannya pun bertambah. “Saya berterimakasih kepada seluruh karyawan Medan FM atas kerjasama dan kerja kerasnya,” ujarnya.
Acara ditandai dengan pengguntingan pita selubung plang Medan FM oleh Presiden Direktur PT Radio Siaran Rodhesa, Tongariodjo Angkasa SE MBA MM MSc dan diakhiri dengan ramah tamah, makan siang dan foto bersama .(Mag-07)