Ribuan Kayu Gelondongan Masuk Ke Belawan

Belawan | Jurnal Asia
Ribuan batang kayu gelondongan asal luar Sumatera Utara berhasil lolos di pelabuhan Belawan melalui kapal tongkang. Meski aktivitas bongkar muat tersebut dinilai sangat menganggu aktivitas para pengguna jasa kepelabuhan. Hal ini diduga ada kerjasama antara pihak pelabuhan bersama dinas kehutanan.
Informasi yang dihimpun, Selasa (30/9) menyebutkan,ribuan batang kayu balok bisa masuk di pelabuhan Belawan tanpa dilakukan ukur ulang oleh petugas Dishut tersebut dan di dermaga pelabuhan Gudang Merah Belawan, petugas hanya mengcopy dan mengetik dokumen yang sudah ada, sehingga dikhawatirkan terjadinya praktik manipulasi tonase yang akhirnya menimbulkan kerugian bagi pihak buruh TKBM (Tenaga Kerja Bongkar Muat) Pelabuhan Belawan.
Tampak pasokan kayu balok untuk kebutuhan flywood dan pabrik triplek berjalan mulus, padahal aktivitas ini pernah terhenti akibat ketatnya peraturan
berkenaan illegal logging. Namun saat ini muncul lagi kegiatan pengiriman kayu tersebut dan dapat mudah lolos dengan lancar.
Salah seorang buruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), Nurmin (45) penduduk Jalan Asahan Kelurahan Belawan I Kecamatan Medan Belawan ketika ditanyai soal
mulusnya kayu balok tersebut masuk ke Belawan menjelaskan, menurutnya semua urusan sudah diatur, baik kepada instansi terkait maupun pihak-pihak lain,
pengaturannya melalui Den penduduk Jalan Yos Sudarso,Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan.
“Semuanya sudah masing-masing diatur bang, jadi tidak heran kalau ribuan kayu gelondongan yang diragukan perizinannya itu bisa mulus masuk kesini”, jelas
Nurmin Sementara Den saat dihubungi melalui telepon selularnya tidak menjawab. (Syahril)