Kerajinan Rumahan Tanjungbalai Tembus Pasar Jakarta

Labuhanbatu | J urnal Asia
Kerajinan tangan rumahan seperti bale, tepak dan tempat bunga di Pemko Tanjung Balai, Sumatera Utara (Sumut) menem­bus pasar penjualan Jakarta.
“Ya, selain daerah kita, juga laku terjual ke Pekan Baru maupun Jakarta,” kata Kepala Bidang (Kabid) Penanaman Modal Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pemko Tanjung Balai, TS Pakpahan di standnya saat mengikuti pekan raya Kabupaten Labuhanbatu di Rantauprapat, Sabtu.
Dia menerangkan, hasil usaha rumahan warga di bawah binaan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Pemko Tanjung Balai tersebut lebih menarik karena menggunakan bahan bahan dari kulit kerang dan siput. Tidak jarang para distributor dari Pekan Baru maupun Jakarta sengaja membeli kerajinan berupa bale, tepak dan tempat bunga yang dihiasi dengan kulit kerang dan siput setelah diolah berbagai warna.
Ditambah Nurlianti staf Kabid Penanaman Modal Disperindag Pemko Tanjung Balai, biasanya harga untuk bale ukuran sedang laku terjual seharga Rp500.000 dengan pemasaran di bawah Dekranas.
“Kalau untuk harga ekonomis yang sedang dan terjangkau, biasanya lebih laris bunga atau pot bunga. Agar lebih baik, Pemko Tanjung Balai memberi bantuan gerenda, kompresor dan pemotong kerang serta pelatihan kepada pelaku usaha rumahan,” papar Nurlianti. (ant)

Close Ads X
Close Ads X