Bupati Tobasa Buka Pelaksanaan Seleksi CPNS | Pelamar Umum 28 Tidak Mengikuti Ujian, 109 Memenuhi Passing Grade

Buka Segel
Balige | Jurnal Asia
Bupati Toba Samosir (Tobasa) Pandapotan Kasmin Simanjuntak membuka secara resmi pelaksanaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi Pelamar Umum di lingku­ngan Pemkab Tobasa, yang dilangsungkan di Aula SMKN 1 Balige, Senin (24/11) di Balige. Pembukaan secara resmi seleksi ini, ditandai dengan pembukaan segel “server CAT” yang dibawa khusus tim Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kanreg VI Medan, disaksikan Kapolres Tobasa AKBP Budi Hariyanto, Sekdakab Tobasa Audi Murphy O Sitorus selaku Ketua Panitia Seleksi, Kepala BKD Kasten Panjaitan, para undangan, para peserta ujian dan insan pers yang hadir.
Dalam arahannya, Bupati Kasmin Simanjuntak menyebutkan, tahapan seleksi dengan metode Computer Assited Test (CAT) ini diharapkan akan menjadi jawaban akan tantangan dan persoalan bangsa dalam menjaring putra-putri terbaik bangsa untuk diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil, dengan kompetensi bidang sesuai dengan standard minimal yang telah ditetapkan.
Mekanisme rekruitmen PNS yang baik, diyakininya, akan menghasilkan para PNS yang professional, berkuali­tas dan bertanggung jawab sehingga aparatur yang mempunyai kapasitas dan kompetensi di bidangnya dapat ter­wujud. “Kita berharap, dengan sis­tem CAT ini, upaya pemerintah dalam me­nye­lenggarakan rekruitmen CPNS secara bersih dan berkualitas dapat terwujud,” kata Kasmin.
Kasmin juga mengingatkan para pelamar, dengan metode CAT pada rekruitmen kali ini, kelulusan para pelamar hanya ditentukan oleh k­e­mampuan sendiri dalam menjawab soal-soal ujian. Karena itu, dia meminta agar para pelamar dapat dengan tekun dan serius mengikuti proses seleksi, agar memperoleh hasil yang maksimal.
Kabid BIMTEK dari Kanreg VI BKN Westerling Siregar, yang mewakili tim dari BKN, mengapresiasi kesiapan panitia selek­si daerah Kabupa­ten Tobasa yang begitu teliti dalam mem­persiapkan pelaksanaan seleksi ter­sebut. Diakuinya, dari berbagai ka­bupaten/ kota yang ditinjaunya, Wes­­terling mengakui, kesiapan Pem­kab Tobasa melalui Badan Kepega­waian Daerah Tobasa patut diacungi jempol.
“Hasil pengamatan kami, Pemkab Tobasa melalui BKD dan Panselda benar- benar memberikan perhatian yang menyeluruh untuk memberikan pelayanan prima kepada peserta ujian, karena itu kami sangat salut dengan upaya dan kesiapan yang dilakukan,” kata Siregar.
Dikatakannya, dari penyediaan tempat lokasi ujian yang cukup nyaman, didukung dengan fasilitas CCTV sebanyak tujuh unit, satu unit genset dan monitor pengumuman hasil ujian yang langsung dapat dilihat diluar ruangan ujian oleh masyarakat yang hadir, Kabupaten Tobasa merupakan satu-satunya kabupaten/kota yang menyelenggarakan ujian dengan fasilitas sedemikian lengkap.
Ditambahkannya, untuk Test Kom­petensi Dasar ini, akan ber­langsung selama 90 menit dan terdiri dari 100 soal, meliputi Test Wawasan Kebangsaan (TWK), Test Intelegensia Umum (TIU) dan Test Karakteristik Pribadi (TKP). Untuk mencapai “pas­sing grade” yang ditentukan Panitia Seleksi Nasional, katanya, peserta harus mencapai skor 70 untuk TWK, 75 untuk TIU dan 126 untuk TKP.
Sekdakab Tobasa, Audi Murphy O Sitorus selaku Ketua Panitia seleksi menyebutkan, TKD akan dilang­sungkan selama 8 hari, yakni mulai 24 hingga 29 No­vember 2011, dan 1 hingga 2 Desem­ber 2014. Setiap hari akan dilakukan 5 kali ge­lombang seleksi, kecuali hari pertama hanya 4 gelombang, dengan rata-rata peserta ujian sejumlah 160 orang.
Terkait, soal ujian pada server, Audi Murphy menyebutkan, Panitia Seleksi Nasional telah mempersiapkan dan bertanggung jawab untuk soal tersebut, untuk selanjutnya diinstal ke server oleh tim Badan Kepegawaian Negara.
Hari pertama pelaksanaan ujian ini, Kepala BKD Tobasa Kaste Panjaitan menyampaikan, dari 4 gelombang ujian yang dilaksanakan dengan alokasi peserta sebanyak 160, sebanyak 28 orang tidak hadir mengikuti ujian. “Dengan sendirinya, peserta tersebut dinyatakan gugur haknya untuk me­ngikuti ujian,” ujar Kasten.
Sementara, dari data yang dipe­roleh, dari 4 gelombang ujian yang dilaksanakan pada hari pertama, dengan jumlah peserta ujian sebanyak 612 orang yang hadir, sebanyak 109 orang peserta ujian lolos memenuhi passing grade TKD. Para peserta yang lolos passing grade akan melanjutkan Test Kompetensi Bidang (TKB) pa­da jadwal yang akan ditentukan berikutnya.
(abdi.s)

Close Ads X
Close Ads X